JAKARTA - Pesawat Malaysia Airlines tujuan Kuala Lumpur-Beijing dilaporkan hilang kontak. Pesawat nahas tersebut diketahui membawa 227 penumpang. Adapun dari total penumpang tersebut, terdapat 12 Warga Negara Indonesia (WNI).
Seperti dikutip dari laman resmi Boeing, Sabtu (8/3/2014). dalam situs ini tertera jenis pesawat berawak besar ini beserta harga jual dari masing-masing jenis tersebut.
Adapun, pesawat Boeing 777-200ER ini ternyata dibanderol USD261.5 Juta atau setara Rp2,9 triliun (jika menggunakan kurs saat ini Rp11.435 per USD). Berikut kemampuan Boeing 777-200ER yang dipergunakan Malaysia Airlines merupakan produksi dari perusahaan Amerika Serikat (AS) Boeing. Pesawat biasa digunakan untuk penerbangan trans-Atlantik.
Pesawat Boeing 777-222ER milik Malaysia Airlines dan dinyatakan hilang ini, memiliki jarak tempuh mencapai 7.700 mil laut atau 14.300 kilomter.
Menurut Boeing, pesawat ini memegang rekor penerbangan darurat terpanjang. Hal itu terjadi ketika pesawat United Airlines dengan 255 penumpang, pada 17 Maret 2013, mengalami mati mesin dari salah satu dari dua mesinnya di Samudera Pasifik.
Boeing 777-200ER ini ditujukan untuk versi pasar kelas B dan memiliki fitur kapasitas bahan bakar tambahan. Selain itu, pesawat ini juga meningkatkan berat maksimum di saat lepas landas.
Jika pesawat milik 777-200ER milik Malaysia Airline, ditemukan jatuh, maka akan menjadi insiden kedua yang dialami Boeing 777 dalam waktu kurang dari setahun.
Sebelumnya, pesawat Boeing 777 milik maskapai Asiana Airlines, jatuh saat mendarat di San Fransisco. Kecelakaan itu menyebabkan tiga penumpang tewas. (rzy)
Sumber : Okezone
Seperti dikutip dari laman resmi Boeing, Sabtu (8/3/2014). dalam situs ini tertera jenis pesawat berawak besar ini beserta harga jual dari masing-masing jenis tersebut.
Adapun, pesawat Boeing 777-200ER ini ternyata dibanderol USD261.5 Juta atau setara Rp2,9 triliun (jika menggunakan kurs saat ini Rp11.435 per USD). Berikut kemampuan Boeing 777-200ER yang dipergunakan Malaysia Airlines merupakan produksi dari perusahaan Amerika Serikat (AS) Boeing. Pesawat biasa digunakan untuk penerbangan trans-Atlantik.
Pesawat Boeing 777-222ER milik Malaysia Airlines dan dinyatakan hilang ini, memiliki jarak tempuh mencapai 7.700 mil laut atau 14.300 kilomter.
Menurut Boeing, pesawat ini memegang rekor penerbangan darurat terpanjang. Hal itu terjadi ketika pesawat United Airlines dengan 255 penumpang, pada 17 Maret 2013, mengalami mati mesin dari salah satu dari dua mesinnya di Samudera Pasifik.
Boeing 777-200ER ini ditujukan untuk versi pasar kelas B dan memiliki fitur kapasitas bahan bakar tambahan. Selain itu, pesawat ini juga meningkatkan berat maksimum di saat lepas landas.
Jika pesawat milik 777-200ER milik Malaysia Airline, ditemukan jatuh, maka akan menjadi insiden kedua yang dialami Boeing 777 dalam waktu kurang dari setahun.
Sebelumnya, pesawat Boeing 777 milik maskapai Asiana Airlines, jatuh saat mendarat di San Fransisco. Kecelakaan itu menyebabkan tiga penumpang tewas. (rzy)
Sumber : Okezone